Bahasa Tamuan BPS: 0420 4 Bahasa Tomun | |||||
---|---|---|---|---|---|
Dituturkan di | |||||
Wilayah | ![]()
| ||||
Etnis | Dayak Tamuan | ||||
Penutur | |||||
Kode bahasa | |||||
ISO 639-3 | – | ||||
Glottolog | mala1480 [11] | ||||
BPS (2010) | 0420 4 | ||||
Lokasi penuturan | |||||
Bahasa Tamuan no. 69 (bagian timur) | |||||
![]() | |||||
L • B • PW | |||||
Pemberitahuan | |
---|---|
Templat ini mendeteksi bahwa artikel bahasa ini masih belum dinilai kualitasnya oleh ProyekWiki Bahasa dan ProyekWiki terkait dengan subjek. | |
Perhatian: untuk penilai, halaman pembicaraan artikel ini telah diisi sehingga penilaian akan berkonflik dengan isi sebelumnya. Harap salin kode dibawah ini sebelum menilai.
Terjadi [[false positive]]? Silakan laporkan kesalahan ini. | |
01.15, Kamis, 11 Juli, 2024 (UTC) • Sebanyak 1.322 artikel belum dinilai | |
Bahasa Tamuan adalah dialek bahasa Dayak Melayik dituturkan oleh masyarakat suku Dayak Tamuan dan (alias suku Dayak Tomun secara suku sakat) di Desa Tehang, Kecamatan Parenggean dan Desa Pundu, Kecamatan Cempaga Hulu, Kabupaten Kotawaringin Timur; serta di Kelurahan Nanga Bulik, Kecamatan Bulik, Kabupaten Lamandau, Provinsi Kalimantan Tengah.Bahasa Tamuan terdiri atas dua dialek, yaitu;
Persentase perbedaan antardialek tersebut sebesar 73,05%.
Sementara itu, berdasarkan hasil penghitungan dialektometri, isolek Tamuan merupakan sebuah bahasa dengan persentase perbedaan berkisar 81%—97% jika dibandingkan dengan bahasa-bahasa lain yang ada di Provinsi Kalimantan Tengah, misalnya dengan bahasa Dayak Ngaju, bahasa Banjar, dan dengan bahasa Mentaya[13]