Referendum Jerman 1934
Sebuah referendum terhadap penggabungan jabatan Kanselir dan Presiden diadakan di Jerman pada 19 Agustus 1934,[1] setelah kematian Presiden Paul von Hindenburg pada 17 hari sebelumnya. Referendum tersebut diwarnai dengan banyak intimidasi pemilih, dan Hitler memakai suara "iya" dalam jumlah besar yang dihasilkan untuk mengklaim dukungan masyarakat atas perannya sebagai kepala negara de facto Jerman. Pada kenyataannya, ia telah memegang kedua jabatan dan kekuasaan Führer und Reichskanzler (Führer dan Kanselir).
![](http://upload.wikimedia.org/wikipedia/commons/thumb/d/d1/Ja_dem_Fuehrer.jpg/220px-Ja_dem_Fuehrer.jpg)
Referensi
🔥 Top keywords: Halaman UtamaIstimewa:PencarianKejuaraan Eropa UEFA 2024KleopatraDuckDuckGoIduladhaTaqabbalallahu minna wa minkumJepangMinal 'Aidin wal-FaizinPeringkat Dunia FIFAKejuaraan Eropa UEFADavina KaramoyAhmad LuthfiTijjani ReijndersIndonesiaSunjaya Purwadi SastraRumaniaKurban (Islam)Dompet elektronikFacebookKejuaraan Eropa UEFA 2020Hari TasyrikYouTubeDaftar film Indonesia tahun 2024Joko AnwarTino KarnoAurélie MoeremansKualifikasi Piala Dunia FIFA 2026 (AFC)Hati SuhitaPembunuhan Muhammad Rizky Rudiana dan Vina Dewi ArsitaSapiKevin DiksCopa América 2024Lempar jamrahXNXXYandexMichelle ZiudithGoogle TerjemahanBen Sumadiwiria