Kabupaten Nias Selatan

kabupaten di Provinsi Sumatera Utara, Indonesia
(Dialihkan dari Nias Selatan)


Nias Selatan (Nisel) adalah kabupaten di Pulau Nias, Sumatera Utara, Indonesia. Berdasarkan data Badan Pusat Statistik Nias Selatan tahun 2021, penduduk kabupaten ini berjumlah 360.531 jiwa (2020), dengan kepadatan penduduk 145 jiwa/km2, dan pada pertengahan tahun 2023 berjumlah 368.484 jiwa.[1] Ibu kota Nias Selatan berada di kecamatan Teluk Dalam.[4]

Kabupaten Nias Selatan
Omo nifolasara, rumah tradisional Nias di Bawömataluo, Fanayama
Omo nifolasara, rumah tradisional Nias di Bawömataluo, Fanayama
Lambang resmi Kabupaten Nias Selatan
Motto: 
Furai
Peta
Peta
Kabupaten Nias Selatan di Sumatra Utara
Kabupaten Nias Selatan
Kabupaten Nias Selatan
Peta
Koordinat: 0°35′00″N 97°46′40″E / 0.58335291°N 97.77766689°E / 0.58335291; 97.77766689
Negara Indonesia
ProvinsiSumatera Utara
Hari jadi28 Juli 2003; 20 tahun lalu (2003-07-28)
Ibu kotaTeluk Dalam
Jumlah satuan pemerintahan
Daftar
  • Kecamatan: 35
  • Desa: 461
Pemerintahan
 • BupatiHilarius Duha
 • Wakil BupatiFirman Giawa
 • Sekretaris DaerahIkhtiar Duha
 • Ketua DPRDElisati Halawa
Luas
 • Total2.487,99 km2 (960,62 sq mi)
Populasi
 (30 Juni 2023)[1]
 • Total368.484
 • Kepadatan150/km2 (380/sq mi)
Demografi
 • Agama
  • 2,40% Islam
  • 0,01% Buddha[2]
 • BahasaIndonesia, Nias
 • IPMKenaikan 64,98 (2023)
sedangi[3]
Zona waktuUTC+07:00 (WIB)
Kode BPS
1214 Edit nilai pada Wikidata
Kode area telepon0630
Pelat kendaraanBB
Kode Kemendagri12.14 Edit nilai pada Wikidata
DAURp 685.495.107.000,- (2020)
Situs webwww.niasselatankab.go.id

Nias Selatan sebelumnya adalah bagian dari Kabupaten Nias. Status otonom diperoleh pada 25 Februari 2003 dan diresmikan pada 28 Juli 2003. Kabupaten ini terdiri dari 104 gugusan pulau besar dan kecil. Letak pulau- pulau itu memanjang sejajar Pulau Sumatra. Panjang pulau-pulau itu lebih kurang 60 kilometer, lebar 40 kilometer.

Dari seluruh gugusan pulau itu, ada empat pulau besar, yakni Pulau Tanah Bala (39,67 km²), Pulau Tanah Masa (32,16 km²), Pulau Tello (18 km²), dan Pulau Pini (24,36 km²). Tidak seluruh pulau berpenghuni. Masyarakat Nias Selatan tersebar di 21 pulau dalam delapan kecamatan.[4]

Pemerintahan

Bupati dan Wakil

Bupati adalah pemimpin tertinggi di lingkungan pemerintah Kabupaten Nias Selatan. Bupati Nias Selatan bertanggungjawab kepada gubernur provinsi Sumatera Utara. Saat ini, bupati atau kepala daerah yang menjabat di Kabupaten Nias Selatan ialah Hilarius Duha, dengan wakil bupati Firman Giawa.

Mereka adalah pemenang pada Pemilihan umum Bupati Nias Selatan 2020, untuk periode tahun 2021-2024. Hilarius dan Firman dilantik oleh gubernur Sumatera Utara, Edy Rahmayadi, pada 26 April 2021 di kantor gubernur Sumatera Utara di Kota Medan. Pelantikan ini merupakan periode kedua bagi Hilarius Duha sebagai bupati Nias Selatan.[5]

NoBupatiMulai jabatanAkhir jabatanKet.Wakil Bupati
3 Hilarius Duha26 April 2021
(2020)
Petahana[Ket. 1][5] Firman Giawa

Dewan Perwakilan

Berikut ini adalah komposisi anggota DPRD Kabupaten Nias Selatan dalam dua periode terakhir.[6][7]

Partai PolitikJumlah Kursi dalam Periode
2014-20192019-20242024-2029
PKB2 1 2
Gerindra7 2 3
PDI-P5 5 9
Golkar3 4 5
NasDem3 5 5
Garuda(baru) 3 1
Berkarya(baru) 4 0
Perindo(baru) 3 0
PSI(baru) 1 0
PAN3 2 5
Hanura3 0 1
Demokrat2 4 4
PBB1 0 0
PKPI6 1 0
Jumlah Anggota35 35 35
Jumlah Partai10 12 9


Kecamatan

Kabupaten Nias Selatan terdiri dari 35 kecamatan, 2 kelurahan, dan 459 desa dengan luas wilayah mencapai 1.825,20 km² dan jumlah penduduk sekitar 360.683 jiwa (2017) dengan kepadatan penduduk 198 jiwa/km².[8][9]

Daftar kecamatan dan kelurahan di Kabupaten Nias Selatan, adalah sebagai berikut:

Kode KemendagriKecamatanJumlah KelurahanJumlah DesaStatusDaftar Desa
12.14.07Amandraya21Desa
12.14.15Aramo18Desa
12.14.27Boronadu10Desa
12.14.18Fanayama17Desa
12.14.02Gomo11Desa
12.14.04Hibala17Desa
12.14.11Hilimegai10Desa
12.14.23Hilisalawa'ahe11Desa
12.14.20Huruna17Desa
12.14.35Idanotae12Desa
12.14.03Lahusa23Desa
12.14.01Lolomatua13Desa
12.14.08Lolowau14Desa
12.14.32Luahagundre Maniamolo10Desa
12.14.10Maniamolo14Desa
12.14.13Mazino11Desa
12.14.17Mazo10Desa
12.14.21O'o'u11Desa
12.14.22Onohazumba10Desa
12.14.33Onolalu10Desa
12.14.05Pulau-Pulau Batu121Desa
Kelurahan
12.14.29Pulau-Pulau Batu Barat9Desa
12.14.16Pulau-Pulau Batu Timur10Desa
12.14.30Pulau-Pulau Batu Utara12Desa
12.14.25Sidua'ori11Desa
12.14.28Simuk6Desa
12.14.26Somambawa14Desa
12.14.09Susua18Desa
12.14.31Tanah Masa12Desa
12.14.06Teluk Dalam115Desa
Kelurahan
12.14.12Toma14Desa
12.14.19Ulunoyo13Desa
12.14.34Ulu Idanotae11Desa
12.14.14Umbunasi11Desa
12.14.24Ulususua12Desa
TOTAL2459

Ekonomi

Ekonomi di Kabupaten Nias Selatan terbagi ke dalam sejumlah sektor, dengan sektor pertanian dan perkebunan sebagai perekonomian tertinggi dan sektor industri kecil dan menengah sebagai sektor ekonomi yang terendah.[10]

Peristiwa

Pada 28 Maret 2005, gempa melanda Pulau Nias.[11] Kekuatan gempa sebesar 8,7 skala Richter melumpuhkan kegiatan pemerintahan dan pembangunan di daerah tersebut. Dari data bupati Nias Selatan, tercatat sejumlah 5.845 rumah warga hancur, juga 274 tempat ibadah, 20 perkantoran, dan 217 bangunan sekolah di kabupaten Nias Selatan. Sejumlah 138 orang meninggal dunia.

Catatan

Referensi

Kepustakaan

Pranala luar