Mercédès Jellinek

Mercedes Adrienne Ramona Manuela Jellinek (16 September 1889 – 23 February 1929) adalah anak dari Emil Jellinek dan Rachel Goggmann Cenrobert. Ia lahir di Wina.^[1] Ia menjadi terkenal karena ayahnya menamai jajaran produk Daimler-Motoren-Gesellschaft, dengan nama Mercedes sesuai namanya, dimulai dengan model Mercedes 35 HP pada tahun 1901.^[2] Pada sebuah pameran mobil di Paris tahun 1902, ayahnya juga memasang foto besar dirinya. Ayahnya bahkan mengubah nama belakangnya secara resmi menjadi Jellinek-Mercedes pada tahun 1903,^[3] setelah Daimler-Motoren-Gesellschaft resmi mendaftarkan Mercedes sebagai merek dagang pada tahun 1902.^[4] Nama "Mercedes" berarti "kasih sayang" dalam Bahasa Spanyol.^[5]

Mercedes hidup di Wina, dan pernah dua kali menikah.^[4] Ia pertama kali menikah pada tahun 1909 di Nice, Côte d'Azur, dengan Baron von Schlosser. Keduanya tinggal di Wina hingga Perang Dunia I. Mereka memiliki dua anak, yakni Elfriede (lahir tahun 1912) dan Hans-Peter (lahir tahun 1916).^[1] Pada tahun 1918, Mercedes menjadi pengemis di jalanan. Beberapa saat kemudian, ia meninggalkan suami dan anaknya untuk menikah dengan seorang pemahat, Baron Rudolf von Weigl. Ia pun bermain musik dan memiliki suara soprano yang bagus, namun tidak pernah tertarik dengan dunia otomotif seperti ayahnya. Ia akhirnya meninggal di Wina akibat kanker tulang pada tahun 1929, pada usia 39 tahun, dan dimakamkan di pemakaman keluarga di Wina, di dekat makam kakeknya, mantan ketua rabbi Wina, Adolf Jellinek.^[6][7]

Pada tahun 1926, Daimler resmi bergabung dengan Benz. Walaupun perusahaan ini berbisnis dengan nama Daimler-Benz, mereka memasang merek Mercedes-Benz pada produk mobilnya, untuk melestarikan merek Mercedes.