Higashihiroshima, Hiroshima

Higashihiroshima berdiri pada tanggal 20 April 1974 sebagai kota ke 12 di Prefektur Hiroshima. Kota ini merupakan hasil penggabungan dari 4 buah kota, yaitu Saijo, Hachihonmatsu, Shiwa, dan Takaya, yang termasuk di dalamnya Kamo-gun.^{[butuh rujukan]}

Pada saat itu, untuk mencapai tujuan "kota pendidikan dengan harmonisasi antara manusia dan alam," penambahan infrastruktur sosial dan industri telah dilakukan melalui dua proyek pembangunan, yaitu pembangunan Kota Pendidikan Kamo dan Hiroshima Central Technopolis. Higashihiroshima memulai lagi sebuah tujuan yang lebih panjang untuk pembangunan pada 7 Februari 2005, dengan bergabungnya kota kecil Kurose, kota kecil Fukutomi, kota kecil Kouchi, dan kota kecil Akitsu.^{[butuh rujukan]}

Kota hasil penggabungan memiliki populasi sekitar 178.000 jiwa, dengan luas wilayah sekitar 635 km². Kota ini adalah kota penting di bagian tengah dari Prefektur Hiroshima, dengan luas wilayah mencapai 7,5% dari luas wilayah seluruh prefektur.^{[butuh rujukan]}

Higashihiroshima memiliki lambang berupa dua buah bentuk sayap burung yang juga berbentuk karakter "hi" pada huruf hiragana. Hal ini mengekspresikan harapan untuk kota pendidikan, dikelilingi oleh hijaunya alam, untuk penerbangan Higashihiroshima yang tak terbatas dan pembangunan.^{[butuh rujukan]}

"Dua ekor burung" tersebut juga pemersatu yang membawa penduduk kota saling memiliki hubungan yang dekat satu sama lain. Ujung yang tajam, yang mana posisinya menimbulkan kesan dada burung, merepresentasikan ujung pena yang merupakan simbol dari pelajar peneliti belajar di kota pendidikan Higashihiroshima.^{[butuh rujukan]}

Bunga resmi Higashihiroshima adalah bunga azalea, dan pohon resminya adalah pohon pinus, yang merupakan 90% dari hutan pegunungan di kota tersebut.^{[butuh rujukan]}

Kampus utama dari Universitas Hiroshima, universitas negeri terbesar di Wilayah Chugoku, berada di Higashihiroshima.^{[butuh rujukan]}

• (Jepang) Situs resmi