Charlize Theron

Theron lahir di Benoni, Provinsi Transvaal (sekarang Provinsi Gauteng) di Afrika Selatan, satu-satunya anak dari Gerda (née Maritz)^[3][4][5] dan Charles Theron (27 November 1947 - 21 Juni 1991).^[4][6] Pemimpin militer Perang Boer Kedua, Danie Theron adalah paman buyutnya. Dia berasal dari keluarga Afrikaner, dan leluhurnya termasuk Belanda, Prancis, dan Jerman; leluhur Prancisnya berasal dari pemukim Huguenot di awal Afrika Selatan. "Theron" adalah nama keluarga Occitan (awalnya dieja Théron) diucapkan dalam bahasa Afrikaans sebagai [trɔn].^[7][8]

Ia dibesarkan di Benoni, dekat Johannesburg.^[9][10] Pada 21 Juni 1991, ayah Theron, yang merupakan seorang pecandu alkohol, mengancam Charlize dan ibunya saat ia sedang mabuk, secara menyerang ibunya secara fisik dan menembaki mereka berdua.^[11][12] Ibu Theron mengambil pistol milikny sendiri dan menembak balik, ayahnya kemudian meninggal.^[13][14] Penembakan itu secara hukum diputuskan sebagai tindakan untuk membela diri, dan ibunya didakwa.^[15]

Theron bersekolah di Sekolah Dasar Putfontein (Laerskool Putfontein), di mana dia mengatakan dia tidak memyukainya.^[16] Pada usia 13, Theron dikirim ke sekolah asrama dan memulai studinya di Sekolah Seni Nasional di Johannesburg.^[17][18] Meskipun Theron fasih berbahasa Inggris, bahasa pertamanya adalah Afrika.^[19][20]

Theron❤ berpikir ia akan menjadi penari,^[21][22] namun pada usia 16 Theron mendapatkan kontrak untuk menjadi model selama satu tahun di sebuah kompetisi lokal di Salerno.^[23] Theron dan ibunya kemudian pindah ke Milan, Italia. Setelah Theron menghabiskan satu tahun kontraknya di seluruh Eropa, ia dan ibunya pindah ke Amerika Serikat.^[24] Mereka pindah ke New York dan Miami. Di New York, ia tergabung dalam Sekolah Balet Joffrey,^[25][26] di mana ia berlatih sebagai penari balet. Ia kemudian mengalami cedera lutut sehingga ia tidak bisa melanjutkan kariernya sebagai penari balet. Ia kemudian mengalami depresi, tetapi ibunya memaksanya keluar dari keadaan itu dan mendorongnya untuk berpikir tentang masa depannya.^[27]

Pada 1994, Theron terbang ke Los Angeles, dengan tiket sekali jalan yang dibeli ibunya untuknya, dimana ia mencoba untuk bekerja di industri film.^[28] Saat ia baru pindah ke Los Angeles, ia menerima harus menukarkan cek yang dikirimkan ibunya untuk biaya hidupnya sehari-hari. Kemudian suatu hari teller di bank Hollowood Boulevard menolak untuk menguangkan cek tersebut. Theron akhirnya terlibat dengan pertengkaran dikarenakan hal tersebut.^[29][30][31] Kebetulan John Crosby, seorang agen bakat, melihat kejadian tersebut. Is kemudian memberikan Theron kartu namanya dan kemudian memperkenalkannya kepada agen casting dan juga sekolah akting.^[32][33][34] Theron kemudian memecatnya sebagai manajernya karena dia terus mengirimkan skripnya untuk film yang mirip dengan Showgirls dan Spesies.^[35]

Setelah beberapa bulan di Los Angeles, Theron bermain dalam film pertamanya dengan peran non-berbicara dalam film horor Children of the Corn III: Urban Harvest (1995).^[36][37][38] Ia kemudian mendapatkan peran sebagai seorang wanita pembunuh bayaran dalam 2 Days in the Valley (1996).^[39][40] Meskipun itu adalah peran kecil, Theron ditampilkan dalam poster film tersebut mengenakan pakaian yang dinilai menggoda.^[41] Setelah itu ia banyak mendapatkan tawaran film untuk peran yang menyerupai film tersebut, tetapi ia menolak tawaran tersebut. Ia menyatakan jika ia terus menerima peran yang sama, maka ia tidak bisa mendapat karier yang panjang. Ia juga menyatakan bahwa perawakannya juga tidak mempermudahnya untuk mendapatkan karier yang panjang di dunia akting.^[42]

Pada akhir 1990-an ia mendapatkan peran yang lebih besar dalam film-film Hollywood. Film pertama yang membuatnya terkenal adalah dalam drama horor The Devil's Advocate (1997).^[43][44][45] Ia bermain bermasa dengan Keanu Reeves dan Al Pacino pada film ini.^[46][47] Dia kemudian membintangi film petualangan Mighty Joe Young (1998) sebagai teman dan pelindung gorila gunung raksasa.^[48][49][50] Might Joe Young mendapatkan ulasan yang buruk diri di box office.^[51] Selanjutnya ia bermain dalam drama The Cider House Rules (1999),^[52][53] sebagai seorang wanita yang ingin melakukan aborsi saat Perang Dunia II era Maine.^[54] The Devil's Advocate dan The Cider House Rules sukses secara komersial.^[55][56]

Theron kemudian muncul disampul Vanity Fair edisi Januari 1999 sebagai "White Hot Venus".^[57] Dia juga muncul di sampul majalah Playboy edisi Mei 1999,^[58] dengan foto yang diambil beberapa tahun sebelumnya ketika dia adalah model yang tidak dikenal.^[59] Theron tidak berhasil menggugat majalah itu karena menerbitkannya tanpa persetujuannya.^[60]

Pada awal 2000-an, Theron terus mengambil peran dalam film-film seperti Reindeer Games (2000),^[61][62] The Yards (2000),^[63][64] The Legend of Bagger Vance (2000),^[65][66] Men of Honor (2000),^[67][68] Sweet November (2001),^[69][70] The Curse of the Jade Scorpion (2001),^[71][72] dan Trapped (2002).^[73][74] Ini adalah periode dimana sutradara akan memilihnya untuk berperan dalam film mereka, tetapi terbentur oleh keputusan studio yang tidak setuju dengan mereka.^[75]

Pada 2003, Theron berperan sebagai "teknisi" untuk brankas dalam film pencurian berjudul The Italian Job,^[76][77] ini adalah film yang sibuat ulang dari film Inggris pada 1969 dengan judul yang sama, disutradarai oleh F. Gary Gray.^[78][79] Ia bermain bersama dengan Mark Wahlberg, Edward Norton, Jason Statham, Seth Green, dan Donald Sutherland untuk film ini, yang kemudian menjadi sukses box office dan meraup AS$ 176 juta di seluruh dunia.^[80][81]

Dalam film berjudul Monster (2003),^[82][83] Theron memerankan pembunuh berantai Aileen Wuornos, mantan pelacur yang dieksekusi di Florida pada 2002 karena membunuh enam pria pada akhir 1980-an dan awal 1990-an.^[84][85][86] Kritikus film Roger Ebert merasa bahwa Theron memberikan "salah satu pertunjukan terbesar dalam sejarah perfilman".^[87] Untuk perannya, ia dianugerahi Penghargaan Akademi untuk Aktris Terbaik di 76th Academy Awards pada Februari 2004,^[88] serta Screen Actors Guild Awards dan Golden Globe Award.^[89] Dia adalah orang Afrika Selatan pertama yang memenangkan Oscar untuk Aktris Terbaik. Kemenangan Oscar tersebut menjadikannya termasuk dalam daftar aktris dengan bayaran tertinggi oleh The Hollywood Reporter 2006 di Hollywood,^[90] menghasilkan hingga AS$ 10 juta untuk sebuah film; dia berada di peringkat ketujuh.^[91] AskMen juga menamakannya sebagai wanita nomor satu yang paling menarik pada 2003.^[92]

Theron mendapatkan nominasi Golden Globe Award dan nominasi Primetime Emmy Award untuk perannya sebagai aktris dan penyanyi Swedia Britt Ekland dalam film HBO 2004 berjudul The Life and Death of Peter Sellers.^[93][94][95] Kemudian pada 2005, ia memerankan Rita, pasangan dari Michael Bluth (Jason Bateman), pada musim ketiga serial televisi Fox, Arrested Development.^{[96][97][98][99]} Ia juga bermain dalam film thriller fiksi ilmiah berjudul Aeon Flux.^{[100][101][102]} Ia juga menjadi pengisi suara dalam video game Aeon Flux, dimana ia menerima Penghargaan Spike Video Game untuk Kinerja Terbaik oleh Wanita.^[103][104]

Peran Theron berikutnya adalah sebagai seorang ibu yang membersarkan anaknya sendirian dan juga seorang pekerja tambang besi yang mengalami pelecehan seksual dalam film drama berjudul North Country (2005).^[105][106] Film ini mendapat ulasan yang positif dari para kritik.^[107] Untuk penampilannya, ia menerima Academy Penghargaan dan nominasi Golden Globe Award untuk Aktris Terbaik. Ms.Magazine juga menghormatinya untuk penampilan ini dengan menjadikannya fitur artikel di edisi musim gugur 2005.^[108] Pada 30 September 2005, Theron menerima bintang di Hollywood Walk of Fame.^{[109][110][111][112]}

Pada 2007, Theron memerankan seorang detektif polisi dalam film kejahatan In the Valley of Elah.^[113][114] Film ini mendapatkan ulasan yang positif.^[115] Kemudian ia memproduksi dan juga membintangi film dengan peran sebagai ibu yang ceroboh dalam film Sleepwalking.^[116][117] Dalam film ini ia bermain bersama dengan Nick Stahl dan AnnaSophia Rob.^[118][119]

Pada 2008, Theron bermain sebagai seorang wanita yang menghadapi masa kecil yang traumatis dalam drama berjudul The Burning Plain yang disutradarai oleh Guillermo Arriaga.^{[120][121][122]} Ia bermain bersama dengan Jennifer Lawrence dan Kim Basinger untuk film ini.^[123] Ia kemudian berperan sebagai seorang mantan istri dari superhero yang kecanduan alkohol (yang dimainkan oleh Will Smith) dalam film superhero berjudul Hancock.^[124][125] Hancock menghasilkan AS$ 624,3 juta di seluruh dunia.^[126] Pada tahun yang sama, Theron dinobatkan sebagai Hasty Pudding Theatricals Wanita Terbaik Tahunan.^{[127][128][129][130][131][132]} Ia kemudian dan diminta menjadi Utusan Perdamaian PBB oleh Sekretaris Jenderal PBB Ban Ki-moon.^[133]

Pada 2009, ia bermain dalam film pasca-apokaliptik The Road.^{[134][135][136]} Ia kemudian juga menjadi pengisi suara dalam film animasi Astro Boy.^{[137][138][139]} Pada 4 Desember 2009, Theron ikut membantu pengundian untuk Piala Dunia FIFA 2010 di Cape Town, Afrika Selatan, disertai oleh beberapa selebritas lain dari kebangsaan atau keturunan Afrika Selatan.^[140][141] Setelah dua tahun absen dari layar lebar, Theron kembali bermain film pada 2011 dengan komedi hitam berjudul Young Adult.^{[142][143][144]} Film yang disutradarai oleh Jason Reitman ini mendapat pujian,^{[145][146][147]} khususnya untuk penampilannya sebagai penulis bayangan yang kecanduan alkohol berusia 37 tahun yang telah bercerai.^[148] Ia kemudian dinominasikan untuk Golden Globe Award dan beberapa penghargaan lainnya.^[149]

Pada 2012, Theron berperan sebagai penjahat dalam dua film dengan anggaranyang besar. pertama, ia berperan sebagai Ratu Jahat Ravenna, ibu tiri dari Putri Salju dalam film yang mengadaptasi cerita putri tidur berjudul Snow White and the Huntsman.^[150][151] Ia bermain bersama dengan Kristen Stewart dan Chris Hemsworth dalam film ini. Kemudian ia bermain dalam film Prometheus oleh Ridley Scott.^[152] Kedua film tersebut menjadi hit box office, masing-masing meraup sekitar US $ 400 juta secara internasional.^[153][154]

Pada 2013,Vulture/NYMage menamainya sebagai Bintang Paling Berharga ke-68 di Hollywood.^[155] Pada 2014, ia menjadi pembawa acara Saturday Night Live.^[156] Dibantu dengan ide dari Kate McKinnon, Theron memerankan seorang kucing wanita, yang gambar dan perilakunya didasarkan pada wanita dari film Monster.^[157]

Pada 2014, Theron mengambil peran sebagai istri penggembala terkenal di film komedi A Million Ways to Die in the West, disutradarai oleh Seth MacFarlane.^[158][159] Pada 2015, Theron berperan sebagai satu-satunya orang yang selamat dari pembantaian dalam film yang diadaptasi dari novel oleh Gillian Flynn berjudul Dark Places,^{[160][161][162][163]} yang disutradarai oleh Gilles Paquet-Brenner, di mana ia juga menjadi produser untuk film ini.^[164] Ia kemudian bermain sebagai Imperator Furiosa di Mad Max: Fury Road (2015),^{[165][166][167]} dimana ia bermain bersama Tom Hardy.^[168] Mad Max menerima pujian dari para kritik, terutama untuk peran Theron dengan sifat dominan oleh karakternya. Film ini menghasilkan AS$ 378,4 juta di seluruh dunia.^[169]

Theron kembali berperan sebagai Ratu Ravenna dalam film The Huntsman: Winter's War pada 2016, sekuel dari Snow White and the Huntsman.^[170][171] Pada 2016, Theron juga bermain sebagai dokter dan aktivis yang bekerja di Afrika Barat dalam drama romantis berjudul The Last Face dimana ia bermain dengan Sean Penn.^{[172][173][174]} Ia kemudian menjadi pengisi suara untuk film fantasi Kubo and the Two Strings.^{[175][176][177]} Pada tahun yang sama ia juga menjadi produser untuk drama independen berjudul Brain on Fire. Tahun itu, majalah Time memasukannya dalam daftar Time 100 untuk orang-orang paling berpengaruh di dunia.^[178]

Pada 2017, Theron membintangi The Fate of the Furious sebagai antagonis utama dari seluruh franchise.^{[179][180][181]} Film tersebut mendapat pendapatan kotor di seluruh dunia sebesar AS$ 1,2 miliar, The Fate of The Furious menjadi film Theron yang paling banyak ditonton.^[182] Ia juga memainkan peran sebagai mata-mata pada malam runtuhnya Tembok Berlin pada 1989 di film berjudul Atomic Blonde, sebuah adaptasi dari novel grafis dengan judul The Coldest City, dan disutradarai oleh David Leitch.^[183] Atomic Blonde mendapat banyak pujian dari para kritik.^[184] Dalam komedi berjudul Tully (2018) yang disutradarai oleh Jason Reitman dan ditulis oleh Diablo Cody, Theron memerankan ibu dari tiga anak.^[185] Dia kemudian juga berperan sebagai presiden sebuah farmasi di film Gringo.^[186][187] Masih pada 2018, ia memproduksi film drama perang biografi bejudul A Private War.^[188]

Pada 2019, Theron membintangi dan memproduksi film berjudul Long Shot yang disutradarai oleh Jonathan Levine. Ia memerankan seorang Menteri Luar Negeri Amerika yang berhubungan kembali dengan seorang jurnalis yang dulu ia asuh. Dalam film ini ia bermain bersama dengan Seth Rogen.^[189] Film ini ditayangkan perdana di South by Southwest pada Maret 2019, dan dirilis pada 3 Mei 2019, yang kemudian mendapat ulasan positif dari para kritikus film.^[190][191]

Theron selanjutnya bermain sebagai Megyn Kelly dalam drama Bombshell,^{[192][193][194][195]} dimana ia juga menjadi produser. Film yang disutradarai oleh Jay Roach ini menceritkan tentang tuduhan pelecehan seksual terhadap CEO Fox News, Roger Ailes.^[196] Theron dinominasikan untuk Academy Award untuk Aktris Terbaik,^[197] Golden Globe Award untuk Aktris Terbaik dalam Film Bergerak - Drama,^[198] Penghargaan Film Pilihan Kritikus untuk Aktris Terbaik,^[199] Layar Penghargaan Aktor Kelompok untuk Kinerja Luar Biasa oleh Aktor Wanita dalam Peran Utama,^[200] dan Penghargaan BAFTA untuk Aktris Terbaik dalam Peran Utama untuk film tersebut.^[201] Pada tahun itu, Forbes menempatkannya sebagai aktris dengan bayaran kesembilan tertinggi di dunia, dengan pendapatan tahunan AS$ 23 juta.^[202]

Dia akan mengulangi perannya sebagai Cipher di F9: The Fast Saga, yang renacannya akan dirilis pada 22 Mei 2020.^[203] Theron selanjutnya juga akan membintangi dan memproduksi film berjudul The Old Guard yang disutradarai oleh Gina Prince-Bythewood. Dalam film yang akan diputar di Netflix ini, ia akan bermain dengan KiKi Layne.^[204]

Pada 2007, Theron menjadi warga negara Amerika Serikat yang dinaturalisasi,^[205] ia tetap mempertahankan kewarganegaraan Afrika Selatannya.^[206]

Theron menjalin hubungan selama tiga tahun dengan penyanyi Stephan Jenkins hingga Oktober 2001. Pada album ketiga berjudul Third Eye Blind, Out of the Vein, Jenkins mengeksplorasi emosi yang dialaminya sebagai hasil dari perpisahan mereka.^[207] Theron kemudian mulai hubungan dengan aktor Irlandia Stuart Townsend setelah bertemu dengannya di lokasi syuting film Trapped. Pasangan itu tinggal bersama di Los Angeles dan Irlandia.^[208] Theron berpisah dengan Townsend pada Januari 2010.^[209] Pada Desember 2013, Theron mulai berkencan dengan aktor Amerika Sean Penn. Keduanya mengumumkan pertunangan mereka pada Desember 2014. Theron mengakhiri hubungan mereka pada Juni 2015.^[210]

Theron mengadopsi Jackson pada Maret 2012,^[211] dan August pada Juli 2015.^[212] Dia tinggal di Los Angeles.^[213] Pada April 2019, Theron mengungkapkan bahwa putranya yang berusia tujuh tahun, Jackson, adalah seorang gadis transgender.^[214]

Setelah menandatangani kesepakatan dengan John Galliano pada 2004, Theron menggantikan model Estonia Tiiu Kuik sebagai juru bicara dalam iklan J'Adore oleh Christian Dior.^[215] Dari Oktober 2005 hingga Desember 2006, Theron mendapatkan AS$ 3 juta untuk kampanye iklan media cetak di seluruh dunia untuk jam tangan Raymond Weil.^[216] Pada Februari 2006, ia dan entitas perusahaannya digugat oleh Weil karena melanggar kontrak.^[217] Gugatan diselesaikan pada tanggal 4 November 2008.

Saat syuting Æon Flux di Berlin, Jerman, Theron menderita spinal disc herniated di lehernya, disebabkan karena jatuh saat syuting. Oleh karena itu ia harus mengenakan penyangga leher selama sebulan.^[218] Pada Juli 2009, ia didiagnosis mengidap virus serius pada perutnya, diduga didapatnya saat berada di luar negeri.^[219][220] Saat syuting The Road, Theron melukai pita suaranya selama adegan jeritan persalinan.^[221]

The Charlize Theron Africa Outreach Project (CTAOP) didirikan pada 2007 dengan tujuan mendukung pemuda Afrika dalam melawan HIV / AIDS. Proyek ini berkomitmen untuk mendukung organisasi yang melibatkan masyarakat yang menangani penyakit ini. Meskipun cakupan geografis CTAOP adalah Afrika Sub-Sahara, konsentrasi utamanya sebagian besar adalah negara asal Theron di Afrika Selatan.^[222] Pada November 2017, CTAOP telah mengumpulkan lebih dari $ 6,3 juta untuk mendukung organisasi Afrika yang bekerja di lapangan.^[223]

Sejak 2008, Theron secara resmi diangkat sebagai Utusan Damai PBB.^[224][225] Ban Ki-Moon mengatakan Theron secara konsisten telah mendedikasikan dirinya untuk meningkatkan kualitas kehidupan perempuan dan anak-anak di Afrika Selatan, dan juga untuk mencegah dan menghentikan kekerasan terhadap perempuan dan anak perempuan.^[226] Dia juga memberikan iklan layanan masyarakat pada 2014 sebagai bagian dari program Stop Rape Now.^[227][228]

Pada Desember 2009, CTAOP dan Toms Shoes bekerja sama untuk membuat sepatu unisex edisi terbatas. Sepatu itu terbuat dari bahan-bahan vegan dan terinspirasi oleh pohon baobab Afrika, dengan siluet yang disulam di atas kanvas biru dan oranye. Sepuluh ribu pasangan diberikan kepada anak-anak miskin, dan sebagian dari hasilnya diserahkan ke CTAOP.^[229]

Theron terlibat dalam organisasi-organisasi yang membela hak-hak perempuan dan telah melakukan demonstrasi pro-pilihan.^[230] Theron juga adalah pendukung hak-hak hewan dan anggota aktif PETA. Dia muncul dalam iklan PETA untuk kampanye anti-bulu.^[231]

Theron adalah pendukung untuk pernikahan sesama jenis dan menghadiri pawai dan rapat umum untuk mendukung hal itu di Fresno, California, pada 30 Mei 2009.^[232] Dia secara terbuka menyatakan bahwa dia menolak untuk menikah sampai perkawinan sesama jenis menjadi sah di Amerika Serikat.^[233] Theron lebih lanjut menyatakan sikapnya dalam sebuah wawancara pada Juni 2011 di Piers Morgan Tonight.^[234]

Pada Maret 2014, CTAOP adalah salah satu badan amal yang mendapat dana dari acara penggalangan dana Fame and Philanthropy tahunan pada malam Penghargaan Akademi ke-86. Theron adalah tamu terhormat bersama Halle Berry dan pembicara utama James Cameron.^[235]

Pada 2015, Theron menandatangani surat terbuka untuk ONE Campaign yang ditujukan kepada Angela Merkel dan Nkosazana Dlamini-Zuma, mendesak mereka untuk memfokuskan diri pada isu-isu perempuan karena mereka masing-masing menjabat sebagai kepala G7 di Jerman dan AU di Afrika Selatan, yang akan mulai menetapkan prioritas dalam pendanaan pembangunan sebelum KTT PBB utama pada September 2015 yang akan menetapkan tujuan pembangunan baru untuk generasi.^[236] Pada Agustus 2018, ia mengunjungi Afrika Selatan bersama Trevor Noah dan memberikan donasi kepada lembaga amal Afrika Selatan Life Choices.^[237] Pada 2018, ia memberikan pidato tentang pencegahan AIDS di Konferensi AIDS Internasional ke-22 di Amsterdam, yang diselenggarakan oleh International AIDS Society.^[238]

Pada awal 2020, karya film Theron yang ekstensif telah mendapatkan 100 nominasi penghargaan dan 39 kemenangan.

• (Inggris) Situs web resmi
• (Inggris) Charlize Theron in the News
• (Inggris) Theron brushes up on Hill of Tara
• Charlize Theron di IMDb (dalam bahasa Inggris)