Bin-jip

3-Iron (, Bin-jip, berarti Rumah Kosong) adalah film Korea ahun 2004 yang disutradarai oleh Kim Ki-duk. Alur ceritanya berputar di sekitar hubungan antara gelandangan muda dan ibu rumah tangga korban kekerasan. Film ini terkenal karena kurangnya dialog antara dua karakter utama.[4]

3-Iron
SutradaraKim Ki-duk
ProduserKim Ki-duk
Ditulis olehKim Ki-duk
PemeranJae Hee
Lee Seung-yeon
Perusahaan
produksi
Kim Ki-duk Film
Cineclick Asia
DistributorBig Blue Film
Tanggal rilis
15 Oktober 2004 (2004-10-15)(Korea Selatan)
Durasi88 min.
NegaraKorea Selatan
Jepang
BahasaKorea
Anggaran$1,000,000[1]
Pendapatan
kotor
$2,965,315[2]

Sinopsis

Alkisah seorang lelaki yang tak memiliki tempat tinggal tetap. Baginya, hidup adalah berpindah dari satu rumah ke rumah orang lainnya (nomaden). Setiap rumah yang ia tempati adalah rumah tak berpenghuni yang ditinggal untuk beberapa saat oleh si pemiliknya. Si lelaki memastikan tempat tinggal yang hendak ia tempati dengan cara yang cukup unik. Setiap pagi ia menggantungkan selebaran di tiap gagang pintu rumah atau apartemen incarannya untuk kemudian datang kembali beberapa hari setelahnya. Bila selebaran tersebut tak tersentuh, maka bisa dipastikan bahwa rumah incarannya itu tak berpenghuni. Kalau sudah begitu, dengan percaya diri ia akan memasuki dan bermalam di rumah tersebut.

Anehnya, ia tak mencuri barang-barang berharga. Justru dengan santainya ia seolah berperilaku layaknya si empunya rumah. Dia hanya melakukan kegiatan sehari-hari di sana seperti makan, mandi, menonton tv bahkan melakukan pekerjaan rumah seperti merawat tanaman dan mencuci pakaian kotor yang punya rumah. Anehnya lagi, ia juga kerap membetulkan peralatan rumah yang rusak seperti jam dinding, timbangan, radio. Dia tak melakukan hal-hal jahat karena niatnya hanyalah menumpang tidur semalaman dalam rumah tersebut.

Sampai suatu hari saat ia masuk ke sebuah rumah mewah yang besar, ia mengira rumah tersebut kosong karena selebaran masih ada di tempat semula. Namun ternyata dalam rumah ini ada seorang wanita cantik namun dengan wajah babak belur. Wanita itu ternyata dia adalah seorang istri yang selalu menjadi bulan-bulanan oleh sang suami. Si wanita yang melihat ada orang asing menyusup ke dalam rumahnya, tak ada ribut-ribut layaknya orang 'normal' yang mendapati orang asing di rumahnya sendiri. Justru membiarkannya sambil sesekali memerhatikan apa-apa yang dilakukan oleh si lelaki ini. Karena suatu hal, mereka menjadi lebih dekat dan berujung "selingkuh" dari sang suami.

Referensi

Pranala luar


🔥 Top keywords: Halaman UtamaIstimewa:PencarianDuckDuckGoKleopatraVoice of AmericaDonald TrumpKejuaraan Eropa UEFA 2024KecubungKejuaraan Eropa UEFALamine YamalYazid bin Abdul Qadir JawasDaftar final Kejuaraan Eropa UEFADaftar presiden Amerika SerikatJepangMukesh AmbaniPartai KasihIndonesiaMikel OyarzabalIsraelTim nasional sepak bola SpanyolThe Da Vinci Code (film)Pembunuhan Muhamad Rizky Rudiana dan Vina Dewi ArsitaCopa AméricaSekawan LimoKejuaraan Eropa UEFA 2020YandexJusuf HamkaJoe BidenSembilan NagaDani OlmoKereta BerdarahShannen DohertyCopa América 2024PemerintahCarlos AlcarazPancasilaRodri HernándezDaftar final Piala Dunia FIFAÁlvaro Morata